Menyikapi fenomena rendahnya pemahaman umat Islam untuk membaca al-Qur'an dengan faseh sesuai dengan tajwid yang ada, Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam IAIN Palangka Raya melalui Kelompok Studi Tilawah mengajak para mahasiswa untuk kembali giat dalam menciptakan nuasana mahasiswa islami terlebih lagi dari segi membaca al-Qur'an yang baik. Kegiatan tersebut diadakan setiap bulan yang bertempat di Masjid Raya Darusallam Palangkaraya. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Minggu (23/04) yang diikuti oleh beberapa mahasiswa program studi Pendidikan Agama Islam yang tergabung dalam kelompok studi tilawah.
Rahmat Tawakkal Sobari, Ketua Kelompok Studi Tilawah mengungkapkan bahwa kehadiran Kelompok Studi ini sebagai bentuk usaha dan program yang menaungi mahasiswa Prodi PAI bahkan FTIK yang berniat untuk belajar tilawah. "Semoga dengan hadirnya kelompok studi ini, mahasiswa Prodi PAI dapat memahami lebih mendalam bahwa lancar membaca al-Qur'an akan mempengaruhi bacaan dan arti dari setiap ayat yang dibaca. Bacaan yang indah akan menggugah hati setiap pembaca al-Qur'an untuk terus menerus memperbaiki bacaan." Ujarnya.
Langkah dasar dalam mempelajari al-Quran, yakni diawali dengan belajar membacanya. Membaca merupakan dasar untuk memulai memahami isi al-Quran. Para ulama, dahulu dan sekarang, menaruh perhatian besar terhadap tilawah (cara membaca) al-Quran sehingga pengucapan lafaẓ-lafaẓ al-Quran menjadi baik dan benar. Selain itu untuk memahami al-Qur'an perlu adanya niat dan usaha untuk mempelajarinya. Maka, penting adanya untuk belajar dan mengajarkan al-Qur'an guna memberikan pemahaman kepada umat Islam pentingnya al-Qur'an sebagai pedoman hidup.
0 Komentar