Palangka Raya – Sebanyak 15 mahasiswa dan mahasiswi dari berbagai fakultas telah dinyatakan lulus seleksi dan siap melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional di beberapa negara. Dari jumlah tersebut, dua orang akan berangkat ke Korea Selatan, tiga orang ke Malaysia, empat orang ke Kamboja, dan enam orang ke Thailand. Salah satu mahasiswi yang akan berpartisipasi dalam program ini adalah Nabilah Khalda, mahasiswi dari Program Studi Pendidikan Agama Islam (Prodi PAI).
Dosen Pendamping Lapangan (DPL) KKN Internasional di Thailand terdiri dari tiga dosen dari Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), yaitu H. Abdul Azis, M.Pd. (dosen dari Prodi PAI), Jhelang Annovasho, S.Pd., M.Si. (dosen dari Prodi TFS), dan Hesty Widiastuty, M.Pd. (dosen dari Prodi TBI).
Dalam wawancara (30/06), Nabilah menjelaskan bahwa dia tertarik untuk mengikuti program KKN Internasional karena ingin mendapatkan pengalaman belajar di lingkungan yang berbeda secara kultural dan sosial. Persiapannya meliputi pembekalan tentang budaya dan kebiasaan di Thailand, serta persiapan fisik dan mental untuk menghadapi tantangan baru selama program.
 |
Dokumentasi saat pelatihan bahasa |
Selama program KKN di Thailand, Nabilah berharap dapat belajar lebih banyak tentang budaya, tradisi, dan sistem pendidikan di sana. Dia juga berencana untuk mengembangkan keterampilan di lingkungan lintas budaya dan beradaptasi dengan masyarakat Thailand dengan berkomunikasi dalam bahasa Melayu yang dominan digunakan di tempat pelaksanaan KKN.
Setelah kembali ke Indonesia, Nabilah berencana untuk membagikan pengalaman dan pengetahuannya kepada mahasiswa lain melalui sharing, laporan, dan terlibat dalam diskusi yang dapat memberikan wawasan baru.
0 Komentar