Selasa, 11 Februari merupakan
hari terakhir untuk kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) 3 T ( Terdalam,
Tertinggal dan Terluar) bagi salah satu Mahasiswa IAIN Palangka Raya, Ialah
Achmad Akbar Mahasiswa Semester 6 Program studi Pendidikan Agama Islam yang menjadi
salah satu delegasi program tersebut.
KKN 3 T sendiri merupakan program
terobosan baru, di gagas oleh Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (DIKTIS) yang mengkombinasikan
moderasi beragama dengan Metode Asset Based Community Development (ABCD).
Pada kesempatannya Akbar
membagikan beberapa pengalaman berharga mengikuti KKN 3 T bersama rekan lainnya
selama ditugaskan di Nusa Tenggara Timur (NTT)
Pertama, melakukan program pembelajaran
di PAUD Pelita Harapan, Desa Pantai Beringin, kecamatan Selamu, Kab. Kupang.
“Peserta KKN ikut berpartisipasi
membantu mengajar, memberi materi seputar pengetahuan umum (calistung), bahasa
asing (basic english), dan pembelajaran pembinaan karakter toleransi, dimana
seluruh peserta KKN beragama muslim hadir di tengah-tengah masyarakat yang
dominan non-muslim sedikit menjelaskan pembelajaran tentang toleransi”. Ungkap
akbar
Kedua, Pengenalan di Sekolah Dasar Negeri Pitay, Desa Pantai Beringin, Kec. Sulamu, Kab. Kupang, NTT.
“Mengenalkan peserta didik, terhadap peserta kkn yang ikut berpartisipasi mengajar, memberikan pengalaman kepada mereka untuk bergerak pada bidang pendidikan." ungkap akbar
Ketiga, Program Rumah belajar di
Posko KKN, memberikan pembelajaran kepada anak-anak yang memiliki kesulitan
belajar di sekolah. Islam sebagai minoritas bukan halangan untuk berbagi
pembelajaran, bahkan rumah belajar selalu memberi pembelajaran mengaji bagi
anak-anak beragama islam, fiqih ibadah, dan pembelajaran adab. Salah satu
kegiatan di rumah belajar seperti senam bersama,"tambahnya
Keempat, "Program dengan "Tema
KKN Peace Building mewujudkan Moderasi Beragama dalam membangun Indonesia
dengan metode Asset Based Community-driven Divlopment (ABCD)" peserta
didik melakukan kunjungan kerumah ibadah sekaligus mensosialisasikan program tersebut
dan pola hidup sehat kepada anak-anak sekolah minggu bersama asisten pendeta
yang berhadir di Gereja Siloam, berlokasi di Desa Pantai Beringin, Kec. Sulamu,
Kab. Kupang, NTT,"tambahnya.
“Kegiatan ini memberikan kesan
yang luar biasa, karena bisa berkumpul dengan mahasiswa pilihan di PTKIN
se-Indonesia , saling memotivasi belajar dan berkarya,” ujar akbar.
“Membuka pikiran ketika berada di
tengah-tengah masyarakat, serta memberi keterampilan dalam membangun komunikasi
dan relasi,” tambahnya
0 Komentar