Bencana banjir masih melanda Kabupaten Katingan hingga saat ini. Mengutip dari Republika.co.id, berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, banjir yang dipicu akibat faktor cuaca tersebut merendam 13 kecamatan, pada 15.911 KK atau 15.439 unit rumah terdampak banjir di wilayah itu.

Bantuan pun datang silih berganti dari berbagai pihak dan lapisan masyarakat guna mengurangi kesulitan pangan dan kebutuhan lainnya. Keluarga Besar Mahasiswa IAIN Palangka Raya, pada Sabtu (11/09)-Ahad (12/09), mengadakan aksi galang dana bagi korban banjir di Katingan.

Penggalangan dana dibagi menjadi dua titik lokasi, yaitu Bundaran Kecil dan Bundaran Burung, serta melibatkan seluruh ORMAWA. Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam, juga berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Satria Nur Rizki, Ketua HMPS PAI mengungkapkan, "Sebagai mahasiswa, selain belajar dengan giat dan berprestasi secara akademik dan non-akademik perlu adanya rasa simpati yang tinggi terhadap sesama. Lewat kegiatan ini, selain menjalin silaturahim dengan para ORMAWA kampus, kita sebagai mahasiswa juga terlibat aktif dalam membantu masyarakat di Kalimantan Tengah."

Dari aksi penggalangan dana KBM IAIN Palangka Raya, melalui instagram resmi DEMA Institut telah terkumpul donasi sebesar Rp.14.689.100. Mengangkat tema KMB IAIN Peduli, diharapkan melalui kegiatan ini dapat membantu masyarakat terimbas bencana banjir di Kabupaten Katingan.